Arsjad soal Ganjar Beri Nilai 5 untuk Penegakan Hukum: Bicara Konteks MK

22 November 2023 22:01 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid di Hotel Sari Pan Pasific, Jakarta Pusat, Sabtu (18/11/2023). Foto: Jonathan Devin/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid di Hotel Sari Pan Pasific, Jakarta Pusat, Sabtu (18/11/2023). Foto: Jonathan Devin/kumparan
ADVERTISEMENT
Capres Ganjar Pranowo memberi nilai 5 terhadap penegakan hukum dan HAM di era kepemimpinan Presiden Jokowi. Hal tersebut menjadi sorotan karena cawapresnya, Mahfud MD, mengatakan penegakan hukum di era Jokowi justru tertinggi.
ADVERTISEMENT
Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid, menilai tidak ada yang berbeda dengan pernyataan Ganjar dan Mahfud. Menurutnya Ganjar menilai penegakan hukum merosot dalam konteks polemik Mahkamah Konstitusi (MK).
"Saya melihatnya tidak ada yang beda. Saya ditanya Pak Mahfud sama Pak Ganjar beda dalam konteks mengenai hukum misalnya. Tolong dilihat saat Mas Ganjar berbicara di mana gitu ya penilaian itu, waktu itu dalam konteks kejadian apa yang diputuskan MK. Mas Ganjar sampaikan kesedihannya," kata Arsjad di Gedung High End, Gondangdia, Jakarta Pusat, Rabu (22/10).
Arsjad mengatakan Ganjar menilai penegakan hukum di era Jokowi secara umum, baik. Sebab itu, Arsjad menekankan apa yang disampaikan Ganjar tidak jauh berbeda dengan Mahfud.
"Mas Ganjar mengatakan sebetulnya upaya penegakan hukum sudah baik. Namun dengan adanya kejadian keputusan MK, itulah yang membuat Mas Ganjar mengatakan rendah," ujar dia.
ADVERTISEMENT
"Nah, sedangkan Pak Mahfud mengatakan overall seperti yang Mas Ganjar sebut. Jadi itu yang penting dilihat dari konteks pada waktu itu apa yang dikatakan posisi waktu beliau mengatakan hal tersebut," tandas Arsjad.