Register Login

Home

Pertanian

Perikanan

Kehutanan

Ekonomi

Energi

Teknologi

Agri Video

Galeri

Lapsus

Indeks
Home>Peternakan

Wow! New York Cari Pemburu Tikus, Gajinya Rp2,6 Miliar

Ilustrasi tikus. (pixabay)

Editor: Dera - Senin, 5 Desember 2022 | 07:00 WIB

Sariagri - Salah satu kota besar di Amerika Serikat (AS), New York, melakukan segala hal untuk memusnahkan tikus. Salah satunya dengan membuka lowongan pekerjaan untuk pemburu tikus. 

Mengutip The Washington Post, populasi tikus di New York terus meningkat. Hal tersebut didorong dengan menggunungnya sampah di kota tersebut. 

Menurut Departemen Sanitasi Kota New York, jumlah tikus di New York meningkat sebesar 71 persen sejak Oktober 2020. Meskipun pembasmian tikus terus dilakukan, banyak tikus yang berhasil bersembunyi dan menghindari anjing pemburu. 

Tikus-tikus tersebut juga dilaporkan menyerang hewan peliharaan, burung merpati, menyambar makanan, dan membuat banyak masyarakat harus dirawat di rumah sakit. 

"Tidak ada yang lebih saya benci selain tikus," kata Wali Kota New York Eric Adams lewat akun Twitter-nya.

Karena sudah terlalu muak, Adams juga mengatakan rencananya untuk membayar seseorang yang memiliki kekuatan mematikan untuk membasmi tikus hingga 170.000 dolar AS per tahun (Rp2,6 miliar). 

"Jika Anda memiliki dorongan, tekad, dan insting pembunuh yang diperlukan untuk melawan populasi tikus Kota New York yang tiada henti, maka pekerjaan impian Anda telah menunggu," tambahnya. 

Bayaran tersebut jauh lebih besar daripada pendapatan rata-rata rumah tangga New York yaitu sebesar 67.000 dolar AS per tahun (Rp103 juta). 

Baca Juga: Wow! New York Cari Pemburu Tikus, Gajinya Rp2,6 Miliar
Tikus Mole, Hewan Pengerat Berbulu Halus Mirip Beludru

Tetapi perlu diingat, pekerjaan itu bukan untuk orang-orang yang mudah jijik dan mual. Pemburu tikus diharapkan menggunakan "teknik langsung untuk memusnahkan hewan pengerat dengan otoritas dan efisiensi."

"Tikus akan membenci lowongan pekerjaan ini. Tetapi 8,8 juta warga New York dan pemerintah kota siap bekerja sama dengan Anda untuk mengurangi populasi tikus, meningkatkan kebersihan, dan mencegah penyakit Pes," mengutip iklan lowongan pekerjaan tersebut.