Kuala Lumpur (ANTARA) - Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad pada Minggu pulang dari rumah sakit setelah menjalani perawatan COVID-19, kata kantornya melalui sebuah pernyataan.

Tokoh berusia 97 tahun itu, yang menjabat perdana menteri lebih dari dua dasawarsa serta masih merupakan anggota aktif parlemen, memiliki riwayat penyakit jantung. Mahathir pernah beberapa kali mengalami serangan jantung dan menjalani operasi jantung.

Setelah dinyatakan positif COVID-19, ia mulai menjalani perawatan pada Rabu (31/8) di RS Institut Jantung Negara dan akan tetap menjalani karantina di rumah hingga Selasa (6/9), menurut pernyataan itu.

Mahathir, dan beberapa pejabat pemerintah, sebelumnya mengatakan ia telah menerima sedikitnya tiga dosis vaksin COVID dan terakhir kali disuntik vaksin tersebut pada November 2021.

Setelah menjadi perdana menteri Malaysia selama 22 tahun hingga 2003, Mahathir kembali memegang jabatan itu saat ia berusia 92 tahun pada 2018.

Ketika itu, Mahathir menjabat lagi sebagai PM setelah memimpin koalisi oposisi meraih kemenangan dalam pemilihan --dengan mengalahkan partai yang pernah ia pimpin.

Pemerintahannya buyar dalam kurang dua tahun akibat pertikaian.


Sumber: Reuters
Baca juga: Mantan PM Malaysia Mahathir Mohamad positif COVID-19
Baca juga: Mahathir Mohamad klarifikasi pernyataan soal klaim Kepulauan Riau
Baca juga: Mahathir jalani proses pemulihan

Penerjemah: Tia Mutiasari
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2022