Wartakita.id, MAKASSAR – Dinas Pekerjaan Umum (PU) kota Makassar, bersama seluruh jajaran SKPD lingkup Pemkot Makassar, ukut dalam acara pra rakorsus Selasa (22/02/2022). Dalam acara ini dipimpimpin langsung Wali kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto.
Humas PU Makassar, Hamka Darwis mengatakan bahwa dalam arahan Wali kota terkhusus kepada Dinas PU agar menyelsaikan semua program yang telah direncanakan pada anggaran tahun 2022 ini.
“Acara pra rakorsus tadi berlangsung. Pesan (pak Wali kota Danny red) kepada Dinas PU adalah agar PU Makassar agar dapat menyelesaikan seluruh program strategis yang ada di tahun 2022 ini,” kata Hamka.
Adapun beberapa program strategis dilakukan Dinas PU adalah Japparate, Makassar G Centre, dan bundaran BTP. Dimana tahap tender dan diharap kegiatan pembangunan dapat diselesaikan tahun ini.
“Pak wali juga tiripkan pesan bahwa telah dibentuk PPID di masing-masing SKPD. Diharapakan setiap PPID mempulikasi semua kegiatan sehingga ketwrbukaan informasi dapat tercapai,” tuturya.
Oleh sebab itu, dikatakan. Pihaknya di PPID PU Makassar, menggap acara persiapan jeleng rakursus ini sangat penting, karena akan diadakan Rakorsus oleh Bappeda pekan depan.
“Sedangjan ibu kadis menyampaikan bahwa, kesiapan PU menjalankan tugas diberikan terkait program pak Wali. Dia juga menyampaiakn siap menhalankan program strategis diabggarkan tahun ini,” kata Hamka mengutip pesan Kadis PU.
Dalam pertemuan tersebut nampak pula hadir Sekda Makassar Muh Ansar dan pejabat lainnya mendengar paparan Wali Kota Danny Pomanto.
Danny mengatakan rakorsus nanti yang rencananya akan di gelar pada Maret mendatang akan mengusung tema Makassar menuju kota metaverse.
Makassar menuju kota metaverse adalah tema di rakorsus mendatang. Apa itu metaverse silahkan cari tahu arti dan penjabarannya.
“Saya minta semua pejabat harus aktif dan berinovasi serta memberikan karya originalnya dalam membawa Makassar menjadi kota dunia,” tekan Danny.
Ia pun menambahkan mewujudkan Makassar menjadi kota dunia harus benar-benar di pahami cakupannya agar tidak hanya sekedar slogan belaka.
“Mewujudkan Makassar sombere’ dan smart city menuju kota dunia harus bisa di telaah dengan baik. Kota dunia itu cakupannya luas. Banyak hal yang harus di siapkan mulai dari infrastruktur hingga pelayanannya,” jelasnya.
Rapat yang di gelar dengan mendengarkan paparan masing-masing dinas ini di harapkan Wali Kota Makassar menjadi awal untuk langkah yang lebih baik. (*)