DEPOK, KOMPAS.com - Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono menegaskan, ujian Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) Kota Depok Tahun 2021 dilakukan secara obyektif serta tak ada korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).
Imam menjamin seluruh proses sudah dijalankan sesuai ketentuan yang benar.
"Ujian SKB CASN dilakukan secara obyektif, tidak subyektif. Dalam ujian ini juga tidak ada KKN-nya," ujar Imam dalam keterangan resmi, Minggu (28/11/2021).
IBH mengatakan, semua proses tes sudah dilakukan menggunakan sistem yang sudah ditetapkan oleh pusat.
Baca juga: Gara-gara “Salam dari Binjai”, Pohon Pisang Milik Warga Depok Dirusak oleh Para Bocah
Dengan demikian, tidak ada bocoran jawaban dari materi CASN.
"Bila ada peserta terbukti melakukan kecurangan akan langsung didiskualifikasi," kata Imam.
Imam berpesan, bagi peserta yang tidak lolos ke tahap selanjutnya jangan berkecil hati.
Ia menyebutkan, peluang menjadi kesuksesan tak hanya lewat ASN, tetapi bisa dari segala bidang pekerjaan lain.
"ASN bukan satu-satunya jalan untuk mencapai cita-cita dan kesuksesan, masih banyak peluang yang lainnya," kata Imam.
Baca juga: Penataan Trotoar Kota Depok, Koalisi Pejalan Kaki: Langkah Awalnya Sudah Salah...
Diketahui, sebanyak 444 peserta akan mengikuti seleksi pengadaan calon aparatur sipil negara (CASN) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok tahun anggaran 2021.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Depok Novarita mengatakan, lokasi ujian terbagi menjadi dua titik lokasi (tilok).
Tilok di Kota Depok berlokasi di Gedung Balai Rakyat Depok II, Jalan Merdeka Barat, Kelurahan Mekar Jaya, Kecamatan Sukmajaya.
“Ujiannya diadakan pada tanggal 27 November 2021 dan terbagi dalam tiga sesi. Dengan total peserta 331 orang,” ujar Novarita dalam keterangan resmi, Rabu (24/11/2021).
Sementara tilok di luar Kota Depok diadakan di kantor pusat Badan Kepegawaian Negara (BKN), serta kantor regional, kantor unit pelaksana teknis (UPT) BKN yang ada di wilayah.
Pelaksanaan ujian dijadwalkan berlangsung pada November-Desember.
“Peserta yang mengikuti ujian tilok di luar Kota Depok sebanyak 113 peserta," kata Novarita.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.