Bukan Karena Covid, Ternyata Mendiang Urip Arphan Meninggal Setelah Mandi dan Ditawari Makan oleh Anaknya

1. Bukan Karena Covid-19

KapanLagi.com®/Muhammad Akrom Sukarya

Saat ajal menjemput, sebagai anak Arif pun membimbing mendiang Urip Arphan untuk mengucapkan dua kalimat syahadat. Saat itu, ia menyebut sang ayah dapat dengan lancar melafalkan syahadat sebelum mengembuskan napas terakhirnya.

"Langsung saya bacakan di telinganya syahadat, beliau ngikutin. Kejadiannya cepat banget. Dari kamar mandi saya gendong ke tempat tidurnya," ujarnya.

Selain itu, ia juga menegaskan bahwa kepergian sang ayah bukan dikarenakan paparan virus Covid-19. Karena ketika dokter datang dan dilakukan tes, hasilnya negatif.

"Alhamdulillah meninggalnya bukan karena Covid. Sudah di-swab dan hasilnya negatif," tukasnya.

(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)

2. Suasana Pemakaman Urip Arphan

KapanLagi.com®/Muhammad Akrom Sukarya

Prosesi pemakaman mendiang Urip Arphan sendiri diwarnai tangis oleh anak-anaknya dan keluarga. Arif juga tak kuasa menahan tangis melihat jenazah ayahnya masuk ke liang lahat. Beberapa kali dia sesenggukan melihat liang lahat mulai ditutupi tanah merah.

"Kami mewakili keluarga besar babe Urip Arphan mengucapkan banyak terima kasih atas partisipasi saudara-saudari yang mau hadir di prosesi pemakaman babe kami," kata Arif, usai prosesi pemakaman di TPU Kawi-Kawi, Jakarta Pusat, Jumat (30/7).

Di akhir prosesi pemakaman, Arif memberi kata sambutan untuk membuka pintu maaf kepada komedian berdarah Betawi itu. Ia meminta dibukakan pintu maaf sebesar-besarnya bagi Urip Arphan.

"Saya mewakili keluarga jika babe, orangtua kami Babe Urip Arphan memiliki kesalahan baik yang disengaja maupun tidak disengaja, kami mohon minta maaf. Dan jika memiliki satu sangkutan di luar sana yang ingin diselesaikan, silakan hubungi kami," sambungnya.