Berita Duka: Komut Bio Farma Farid Husain Wafat di Makassar

News - Muhammad Iqbal, CNBC Indonesia
24 March 2021 20:14
Dokter Farid Husain (dok IDI Makassar via Detikcom) Foto: Dokter Farid Husain (dok IDI Makassar via Detikcom)

Jakarta, CNBC Indonesia - Komisaris Utama PT Bio Farma (Persero) dr. Farid Wadjdi Husain Sp.BKBD wafat pada, Selasa (23/3/2021). Ia wafat di RS Wahidin Sudiro Husodo Makassar, Sulawesi Selatan.

"Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rojiun. Segenap keluarga besar Bio Farma, turut berduka cita atas berpulangnya Komisaris Utama Kami, dr.Farid W Husain Sp. B KBD," tulis akun resmi Bio Farma seperti dikutip CNBC Indonesia, Rabu (24/3/2021).

"Semoga pikiran, tenaga dan segala kebaikan yang selama ini tercurah bagi kemajuan Bio Farma dan Indonesia menjadi bagian dari amal saleh Almarhum, dan semoga Keluarga yang ditinggalkan senantiasa diberikan ketabahan."

[Gambas:Instagram]



Seperti dikutip dari laman resmi Bio Farma, Farid lahir di Soppeng, Sulsel, 9 Maret 1950. Pendidikan terakhir ditempuh di Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin memperoleh gelar Spesialis Bedah Digestif (1984).

Sebelumnya memperoleh gelar Spesialis Bedah di Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin (1981) dan Lulusan Dokter Umum di Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin.

Dasar hukum penunjukkan sebagai Komisaris Utama PT Bio Farma (Persero) berdasarkan Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor : SK - 102/MBU/04/2018 tanggal 20 April 2018. Dan diangkat sebagai Komisaris Independen berdasarkan Surat Keputusan Menteri BUMN Nomor : SK-13/MBU/01/2019 tanggal 8 Januari 2019.

Farid juga menjabat sebagai Dewan Pengawas Rumah Sakit Wahidin Sudiro Husodo sejak tahun 2016. Selain itu, Farid juga masih menjabat sebagai Ketua Pimpinan Pusat PMI Jakarta sejak tahun 2015.

Sebelumnya Beliau menjabat sebagai Komisaris Utama / Komisaris Independen PT Kimia Farma (Tbk) (2015 - 2018), Komisaris Independen PT Kimia Farma (Tbk) (2013-2015), Komisaris Utama PT Askes (Persero) dan Utusan Khusus Presiden RI untuk Misi Perdamaian Papua.

Selain itu beliau juga pernah menjabat berbagai posisi penting lainnya antara lain Direktur Jenderal Pelayanan Medik Departemen Kesehatan (2005-2010), Deputi Menteri Koordinator Kesehatan Rakyat Bidang Koordinasi Kesehatan dan Lingkungan Hidup (2002-2005), Staf Ahli Menteri Koordinator Bidang Kesehatan Rakyat Bidang Peran Serta Masyarakat (2001-2002).

Kemudian Direktur Utama Rumah Sakit Islam Faisal Makassar (1995-2002), dan staf pengajar/dosen di Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin Makassar (1978-2002). Farid tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota direksi lainnya, anggota dewan komisaris maupun pemegang saham.


[Gambas:Video CNBC]
Artikel Selanjutnya

Optimisme Bio Farma Menjadi Regional Hub Vaksin di ASEAN


(miq/miq)

ADVERTISEMENT

Terpopuler
    spinner loading
LAINNYA DI DETIKNETWORK
    spinner loading
Features
    spinner loading