CILEGON – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cilegon, Sari Suryati menyatakan bahwa seluruh pegawai harus memiliki tingkat kematangan diri dalam setiap pekerjaan. Hal tersebut agar pembangunan di “Kota Baja” berjalan maksimal.
“Apakah kita semua sudah memiliki tingkat kematangan diri dalam setiap pekerjaan yang kita lakukan,” tanya Sari kepada peserta Kegiatan Sosialisasi Pelayanan Publik dalam Rangka Kompetisi Pelayanan Publik di Lingkungan Pemerintah Kota Cilegon yang dilaksanakan di Aula Bappeda Kota Cilegon, Jumat (21/9/2018).
Sari juga mengajak pegawai Pemkot Cilegon mengimplementasikan kematangan diri melalui pekerjaannya. “Kata kunci yang perlu kita cermati bersama untuk kita implementasikan adalah kemampuan mengaktualisasikan diri melalui pekerjaan, sifat kemandirian, serius dan tekun dalam bekerja, serta memiliki integritas dan rasa tanggung jawab terhadap pekerjaannya,” terangnya.
Evaluasi tingkat kematangan diri dalam hal pelayanan publik, menurut Sari, perlu dilakukan. Pegawai, menurutnya, wajib mengintrospeksi diri terkait penyebab kurang baiknya kinerja pelayanan publik di Pemerintah Kota Cilegon.
“Sehingga upaya yang telah kita laukakan, anggaran yang telah kita keluarkan, sarana dan prasarana yang kita berikan belum sepenuhnya mendapat tempat di hati masyarakat. Sehingga belum terpuaskan,” katanya.
Sari juga menantang kepada pegawai Pemkot Cilegon untuk menyusun konsep budaya kerja yang baik. “Saya menantang pada bagian organisasi dan reformasi birokrasi untuk menyusun sebuah konsep budaya kerja Pemerintah Kota Cilegon,” tegasnya.
(Man/Red)
Dukung BantenNews.co.id untuk terus menyajikan jurnalistik yang independen. Klik disini
