- Viva.co.id/Bimo Aria
VIVA – Dalam rangka memperingati Pekan lmunisasi Dunia, Koalisi Indonesia Cegah Kanker Serviks (KICKS) menggelar sesi diskusi media dan workshop bertema “Vaksinasi HPV Dini Selamatkan Generasi Penerus Bangsa".
Kegiatan ini merupakan bagian dari gerakan edukasi dan advokasi oleh KICKS untuk mendorong para perempuan, khususnya remaja puteri lndonesia agar segera bergerak meiindungi dirinya dari kanker serviks melalui vaksinasi HPV dan deteksi dini.
Seperti diketahui, data Disease Education and Prevention (CDC) menyebutkan bahwa setiap tahunnya, sekitar 14 juta orang termasuk remaja lerinfeksi virus HPV. Hal ini terjadi karena pada masa remaja sejalan dengan masa pertumbuhan mereka, struktur organ serviks lebih rentan terhadap infeksi HPV.
"Oleh karena itu, vaksinasi HPV diperlukan untuk dapat membantu mencegah pemaparan virus agar terlindungi dari kanker serviks,"ungkap Prof. Dr. dr. Andrijono, SpOG (K), Ketua Umum Himpunan Onkologi & Ginekologi lndonesia, saat diskusi media, Rabu 25 April 2018.
Ia menambahkan, meskipun kanker ini bisa dicegah dengan vaksinas HPV dan deteksi dini, tingkat kesadaran masyarakat untuk segera melakukan perlindungan dini masih sangat rendah
"Maka dari itu, melalui kesempatan ini kami ingin mengimbau kepada masyarakat, khususnya perempuan dan remaja puteri untuk segeralah meiindungi diri dari kanker serviks dengan vaksinasi HPV atau deteksi dini," kata dia.
Sebagai informasi, dalam rangka memperingati Pekan Imunisasi Dunia, melalui komitmennya, KICKS memberikan dukungan penuh terhadap program WHO “Protected Together" #vaccineswork dengan mengadvokasi publik, khususnya orang tua akan pentingnya melindungi anak perempuan mereka.