Bareksa.com - Berikut reksa dana yang diperdagangkan di Marketplace Reksa Dana Bareksa dengan return tertinggi dalam sebulan terakhir:

1) Reksa Dana Saham: Simas Danamas Saham (1,99%)
2) Reksa Dana Saham Syariah: MNC Dana Syariah Ekuitas (0,33%)
3) Reksa Dana Campuran: Simas Satu Prima (2,71%)
4) Reksa Dana Campuran Syariah: Avrist Balanced - Amar Syariah (-0,03%)
5) Reksa Dana Pendapatan Tetap: BNP Paribas Prima II (1,03%)
6) Reksa Dana Pendapatan Tetap Syariah: Bahana Mes Syariah Fund (0,60%)
7) Reksa Dana Pasar Uang: Sucorinvest Money Market Fund (0,71%)
8) Reksa Dana Pasar Uang Syariah: Emco Barokah Syariah (0,50%)

Benchmark Reksa Dana:

- Inflasi April: 0,09%
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan:
> Bank BCA: 0,483% per bulan
> Bank Mandiri: 0,333% per bulan
> Bank BNI: 0,483% per bulan
> Bank BRI: 0,458% per bulan

- IHSG: -0,17%
- Indeks Reksa Dana Saham: -1,00%
- Indeks Reksa Dana Saham Syariah: -2,14%
- Indeks Reksa Dana Campuran: -0,13%
- Indeks Reksa Dana Campuran Syariah: -0,45%
- Indeks Reksa Dana Pendapatan Tetap: 0,62%
- Indeks Reksa Dana Pendapatan Tetap Syariah: 0,58%
- Indeks Reksa Dana Pasar Uang: 0,31%
- Indeks Reksa Dana Pasar Uang Syariah: 0,31%

Summary

Pada akhir pekan lalu (Jumat, 26 Mei 2017), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada zona hijau dengan kenaikan 13,39 poin ke level 5.716,82. Mayoritas indeks sektoral bergerak pada area positif dengan kenaikan terbesar pada sektor infrastruktur dan pertambangan, masing-masing sebesar 1,72 persen dan 0,63 persen.

Kendati demikian, hal tersebut belum mampu mengangkat kinerja reksa dana berbasis saham seperti reksa dana saham dan campuran. Justru kedua return indeks jenis reksa dana ini menurun dalam sebulan terakhir menjadi minus 1 persen dan minus 0,13 persen.

Selanjutnya, di pasar obligasi harga obligasi cenderung bergerak terbatas dengan yield (imbal hasil) obligasi tenor 10 tahun--sebagai benchmark--yang berada pada rentang 6,91 persen hingga 6,92 persen per tahun. Hal ini tentunya saja membuat laju pergerakan kinerja reksa dana pendapatan tetap yang menjadikan obligasi sebagai aset dasarnya menjadi sedikit tertahan. Meskipun begitu, indeks reksa dana pendapatan tetap masih tercatat menghasilkan return positif 0,62 persen dalam sebulan terakhir.

Adapun reksa dana pasar uang yang memiliki tingkat risiko paling rendah memperlihatkan return stabil dan cenderung meningkat dalam sebulan. Hal ini dikarenakan jenis reksa dana ini menempatkan asetnya pada deposito dan surat utang jangka pendek yang memiliki risiko fluktuasi pasar rendah dibanding instrumen investasi lainnya seperti saham. Sebulan, indeks reksa dana pasar uang tercatat menghasilkan return 0,31 persen.

**

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksa dana, klik tautan ini
- Pilih reksa dana, klik tautan ini
- Belajar reksa dana, klik Bareksa Fund Academy. GRATIS

DISCLAIMER

Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksa dana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksa dana..