Kiper Keturunan Indonesia Bicara soal Debutnya di Juventus

Kiper Keturunan Indonesia Bicara soal Debutnya di Juventus

Meylan Fredy Ismawan - Sepakbola
Minggu, 28 Mei 2017 08:11 WIB
Foto: Getty Images/Wayne Taylor
Bologna - Setelah lama bermain untuk tim muda, Emil Audero Mulyadi akhirnya mendapatkan kesempatan untuk melakoni debutnya di tim utama Juventus. Apa kata kiper keturunan Indonesia itu soal debutnya di Juve?

Audero dipercaya oleh pelatih Massimiliano Allegri untuk mengawal gawang Juve pada laga melawan Bologna di Stadio Renato Dall'Ara, Sabtu (27/5/2017). Kiper berusia 20 tahun itu dapat jatah bermain setelah Allegri mengistirahatkan Gianluigi Buffon dan Neto.

Pada laga yang sudah tak menentukan itu, Audero kemasukan satu gol. Dia tak sanggup menghentikan tembakan melengkung Saphir Taider dari luar kotak penalti.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akan tetapi, Juve akhirnya mampu membalikkan keadaan. Bianconeri menang 2-1 berkat gol-gol Paulo Dybala dan Moise Kean.

"Saya gembira melakoni debut penuh saya. Kata-kata tak bisa menggambarkan bagaimana rasanya," ujar Audero di situs resmi Juve.

"Tapi, orang-orang selalu mencari cara untuk menggambarkannya dan kadang-kadang lebih baik untuk menjalani momen itu dan menikmatinya saja. Itulah yang dikatakan (Giorgio) Chiellini kepada saya sebelum pertandingan," imbuhnya.




Audero lahir di Mataram, Nusa Tenggara Barat, pada 18 Januari 1997. Ayahnya adalah orang Indonesia, sementara ibunya berkebangsaan Italia.

Audero bergabung dengan akademi Juve pada 2008 silam dan mulai bermain untuk tim Primavera pada 2013/2014. Penampilan apiknya di tim Primavera menarik perhatian Allegri, yang kemudian menariknya ke tim utama.

"Saya tumbuh di sini. Ini adalah tahun kesembilan saya di klub ini. Kultur dan etos kerja Juventus sekarang sudah menjadi bagian dari diri saya," ujar Audero.

"Setelah menghabiskan waktu bertahun-tahun di akademi, saya banyak belajar pada musim ini, juga mendapatkan kehormatan untuk berbagi momen-momen indah bersama para pemain kelas dunia," lanjutnya.

"Rekan-rekan setim saya adalah orang-orang hebat. Saya sudah dua tahun bersama mereka dan semangat tim dalam latihan terasa fantastis. Pemain-pemain lain selalu mendukung saya, meyakinkan saya, dan mendoakan saya," kata Audero.

Menarik dinanti bagaimana masa depan Audero di Juventus dalam beberapa tahun mendatang, terutama karena Buffon kemungkinan besar akan pensiun pada tahun depan. Apakah dia mampu merebut posisi kiper nomor satu?




(mfi/rin)