ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

Pansel OJK Harus Kredibel dan Transparan

Senin, 20 Februari 2017 | 12:10 WIB
YD
YD
Penulis: Yudo Dahono | Editor: YUD
Ilustrasi
Ilustrasi (Beritasatu.com)

Jakarta - Ketua Pansel Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang juga menjabat sebagai Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani telah meluluskan sebanyak 107 orang pada seleksi tahap pertama calon OJK. Calon tersebut, diantaranya dari kalangan politik, akademisi, profesional, dan pejabat OJK yang lama.

Ke depannya Pansel OJK menghadapi pertaruhan kredibilitas dan tranparansi dalam meluluskan calon pejabat OJK pada gelombang dua di 24 Februari nanti.

"Kriteria meluluskan calon pejabat OJK harus jelas minimal punya kemampuan teknis dan regulasi dalam industri keuangan saat ini dan di masa yang akan datang. Dan mempunyai latar belakang yang bersih," kata Achmad Deni Daruri, Presdir Centre For Banking Crisis (CBC), Senin (20/2).

"Pansel OJK bisa meluluskan siapa saja dari mana saja mereka berasal tapi dengan syarat yang lulus memang betul-betul hasil evaluasi yang berkualitas bukan karena teman dekat atau satu sekolahan atau meluluskan seseorang yang bersangkutan adalah anggota DPR sebagai mitra kerja pemerintah sehingga Pansel OJK punya rasa takut dengan DPR kemudian diluluskan bukan atas dasar kemampuan individunya."

ADVERTISEMENT

Lebih lanjut Pansel OJK diharapkan dapat transparan dan mempunya dasar yang bisa dipertanggung jawabkan dalam meluluskan calon pejabat OJK. Pansel OJK juga diminta tidak melempar tanggung jawabnya kepada presiden. Sehingga presiden akan mendapatkan masalah akibat hasil kerja pansel yang tidak berani sejak awal.

"Pansel OJK juga jangan sampai mengorbankan apa yang telah dibangun oleh pejabat OJK periode pertama ini dengan meluluskan orang-orang yang tidak berkualitas dan tidak berintegritas yang tinggi. Integritas lembaga OJK harus benar benar dijaga. Pansel OJK diharapkan punya keberanian meluluskan calon pejabat OJK berdasarkan kualitas dan berintegritas," pungkas Achmad.



Simak berita dan artikel lainnya di Google News

Ikuti terus berita terhangat dari Beritasatu.com via whatsapp

Ikuti Berita-Berita Ekonomi Terkini Hanya di IDTV

Bagikan

BERITA TERKAIT

Sri Mulyani: Penetapan APBN 2024 Termasuk Bansos Bukan untuk Paslon Tertentu

Sri Mulyani: Penetapan APBN 2024 Termasuk Bansos Bukan untuk Paslon Tertentu

BERSATU KAWAL PEMILU
Potensi Belanja Produk UMKM dari APBN Capai Rp 625,7 Triliun

Potensi Belanja Produk UMKM dari APBN Capai Rp 625,7 Triliun

EKONOMI
Ekonomi Kelas Menengah Rentan Jatuh Jadi PR Besar Menteri Keuangan

Ekonomi Kelas Menengah Rentan Jatuh Jadi PR Besar Menteri Keuangan

EKONOMI
Stabilitas Harga Pangan Akan Dijaga pada 2024

Stabilitas Harga Pangan Akan Dijaga pada 2024

EKONOMI
PMI Manufaktur Indonesia Masih yang Tertinggi di Kawasan ASEAN

PMI Manufaktur Indonesia Masih yang Tertinggi di Kawasan ASEAN

EKONOMI
Realisasi Anggaran IKN 2023 Capai Rp 26,7 Triliun, Ini Perinciannya

Realisasi Anggaran IKN 2023 Capai Rp 26,7 Triliun, Ini Perinciannya

EKONOMI

BERITA LAINNYA

Loading..
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ARTIKEL TERPOPULER





Foto Update Icon
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

B-FILES


Mudik Lebaran 2024: Fenomena Migrasi, Kesiapan Infrastruktur, dan Perputaran Uang

Opini Text

Anak Blasteran

Anak Blasteran

Paschasius HOSTI Prasetyadji