ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

BKPM Resmikan Pabrik Baru Indorama

Rabu, 10 Februari 2016 | 13:44 WIB
YW
FB
Penulis: Yosi Winosa | Editor: FMB
Franky Sibarani.
Franky Sibarani. (Beritasatu.com/Danung Arifin)

Jakarta - Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Franky Sibarani hari ini (10/2) meresmikan pabrik baru PT Indo-Rama Synthetics Tbk (Indorama) yang bergerak di sektor hulu tekstil dan berlokasi di Kabupaten Purwakarta, Provinsi Jawa Barat. Peresmian pabrik senilai US$ 40 juta (setara Rp 556 miliar dengan kurs dolar AS sebesar Rp 13.900) tersebut juga menandai geliat investasi sektor tekstil di Jawa Barat.

Kepala BKPM Franky Sibarani menyampaikan bahwa pihaknya sangat optimis bahwa realisasi investasi di sektor industri tekstil pada tahun 2016 akan tetap berkembang. "Realisasi investasi perluasan Indorama akan dapat mendukung program Pemerintah untuk mengurangi jumlah pengangguran, sehingga dapat meningkatkan pendapatan masyarakat Kabupaten Purwakarta dan juga sekitarnya serta meningkatkan pendapatan devisa melalui peningkatan ekspor," ujarnya dalam keterangan resmi hari ini, Rabu (10/2).

Menurut Franky, industri benang pintal ini yakni sebagai industri hulu industri tekstil masih memiliki potensi yang besar untuk terus dikembangkan terutama di Provinsi Jawa Baratyang masih sangat kompetitif. "BKPM akan terus mengawal investasi industri tekstil yang merupakan industri prioritas yang sedang didorong pemerintah karena bersifat padat karya dan berorientasi ekspor," jelasnya.

Dari data yang dirilis oleh BKPM, secara kumulatif berdasarkan data realisasi investasi Januari – Desember 2015, investasi tekstil dan produk tekstil di Indonesia sudah mencapai Rp 8,3 trilliun dengan total proyek mencapai 855 proyek, naik 35,7 persen dibandingkan tahun sebelumnya, Realisasi investasi tersebut terdiri dari PMDN sebesar Rp 2,7 trilliun dengan jumlah proyek sebanyak 185 proyek dan PMA sebesar Rp 5,4 trilliun dengan jumlah proyek sebanyak 670 proyek.

ADVERTISEMENT

Franky menjelaskan pemerintah menempatkan sektor padat karya, salah satunya sektor tekstil sebagai prioritas. Berbagai langkah telah dilakukan untuk mendorong investasi baru maupun existing di sektor padat karya. Salah satu langkah untuk mendorong investor existing tetap berkembang adalah denganmeluncurkan Desk Khusus Investasi Tekstil dan Sepatu (DKI-TS).

Pabrik Indorama yang diresmikan hari ini, merupakan pabrik ke-sembilan dengan kapasitas produksi mencapai 10.800 metrik ton per tahun. Produk yang akan dihasilkan dari pabrik tersebut adalah benang pintal dengan kebutuhan tenaga kerja 270 orang. Lokasi dari pabrik ke sembilan ini menempati lokasi tanah pabrik yang telah dibeli sejak 1997 seluas 50 hektare.

Indorama sendiri memiliki rencana investasi sebesar Rp 593,75 miliar dan sudah terealisasi sebesar Rp 583,8 miliar. Perusahaan menjual 65 persen produknya ke 80 negara yang terbesar dengan segmen menengah tinggi. Pada tahun 2014, Indorama mencatatkan penjualan ekspor mencapai US$ 427 juta.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News

Ikuti terus berita terhangat dari Beritasatu.com via whatsapp

Ikuti Berita-Berita Ekonomi Terkini Hanya di IDTV

Bagikan

BERITA TERKAIT

Bahlil Beberkan Alasan Cabut 2.051 Izin Usaha Pertambangan

Bahlil Beberkan Alasan Cabut 2.051 Izin Usaha Pertambangan

EKONOMI
Adopsi AI Meningkat, Investor Wajib Pantau Saham dan Koin Berbasis AI

Adopsi AI Meningkat, Investor Wajib Pantau Saham dan Koin Berbasis AI

EKONOMI
ETF Ramai Jadi Perbincangan, Apa Keuntungannya?

ETF Ramai Jadi Perbincangan, Apa Keuntungannya?

EKONOMI
ETF, Bitcoin Halving & Pesta Politik, 2024 Tahun Penuh ‘Bensin’ bagi Investor & Trader

ETF, Bitcoin Halving & Pesta Politik, 2024 Tahun Penuh ‘Bensin’ bagi Investor & Trader

EKONOMI
Solana Catatkan Return YTD 70%, Pantau Top 5 Koin Kripto Pilihan di Pluang

Solana Catatkan Return YTD 70%, Pantau Top 5 Koin Kripto Pilihan di Pluang

EKONOMI
Belajar Gaya Investasi dari Usia 20-an hingga 40-an di Pluang Inspire

Belajar Gaya Investasi dari Usia 20-an hingga 40-an di Pluang Inspire

EKONOMI

BERITA LAINNYA

Loading..
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ARTIKEL TERPOPULER





Foto Update Icon
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

B-FILES


Mudik Lebaran 2024: Fenomena Migrasi, Kesiapan Infrastruktur, dan Perputaran Uang

Opini Text

Anak Blasteran

Anak Blasteran

Paschasius HOSTI Prasetyadji