RO Tambunan Meninggal Dunia

Minggu, 6 September 2015 | 16:14 WIB
MR
JS
Penulis: Marsel Rombe | Editor: JAS
(beritasatu.com)

Jakarta - Pendiri Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) RO Tambunan yang berani melawan ketidakadilan di zaman rezim Orde Baru , RO Tambunan, telah berpulang. Dia meninggal di Jakarta, Sabtu (5/9) pukul 11.30 WIB dan jenazah disemayamkan di Rumah Duka RS Dharmais.

Politisi PDI Perjuangan, Jacobus Kamarlo Mayongpadang yang melayat jenazah, Sabtu malam kepada Suara Pembaruan di Jakarta, Minggu (6/9) mengaku kehilangan dengan kepergian seorang pemberani RO Tambunan.

Menurutnya, RO Tambunan pernah menggetarkan negeri ini karena keberaniannya mendirikan TPDI lalu menggugat para penguasa, Presiden Soeharto, Panglima ABRI Feisal Tanjung dan lain-lain, hanya karena menuntut kebenaran dan keadilan akibat kesewenang-wenangan penguasa menggagas kongres PDI di Medan.

Menurut situs TokohIndonesia.com, advokat kawakan yang juga makan asam garam dalam pentas politik ini, pernah duduk di kursi DPR dari Golongan Karya. Tapi ia mengalami psikosomatik dan konflik batin yang dahsyat. Maka ketika Megawati Soekarnoputri ditindas dan berani tampil melawan, ia pun bersedia memimpin Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) tanpa pamrih, kendati ia sendiri tidak bersimpati kepada PDIP.

Lalu, Sang Pembela Demokrasi ini mendirikan Partai Pilihan Rakyat (ikut Pemilu 1999). Kemudian, karena persyaratan electoral treshhold dua persen, ia mendeklarasikan Partai Kemerdekaan untuk ikut Pemilu 2004 demi mewujudkan obsesinya membela kepentingan rakyat tanpa determinasi agama, suku dan golongan.

Ia menyatakan Partai Kemerdekaan tidak akan pernah menjual janji. "Yang kami inginkan adalah menjadikan partai ini sebagai partai pembela rakyat," katanya. Artinya, ketika rakyat menderita, kita harus berani membelanya, sehingga partai ini mau terus berada di barisan rakyat dan memperjuangkan apa yang mereka tuntut sekarang ini," ujarnya.

Ketika tampil sebagai Ketua Tim Pembela Demokrasi yang beranggotakan 1.500 pengacara dan advokat, orang pun berspekulasi. Manuver politik apa gerangan yang akan diperankan RO Tambunan. Banyak pihak mereka-reka, kader Ketua Dewan Pembina Partai Golkar ini bakal come back ke panggung politik dengan menumpang "sampan" Partai Demokrasi Indonesia (PDI).

Tapi, dugaan itu melenceng. Tambunan tidak ikut memperkuat barisan PDI Perjuangan ketika partai ini naik daun. Padahal, dia juga tidak menerima bayaran ketika memimpin Tim Pembela Demokrasi Indonesia, yang ketika itu tampil di depan membela Presiden Republik Indonesia Kelima (2001-2004) Megawati Soekarnoputri dan partainya dari tekanan pemerintah Presiden Republik Indonesia Kedua (1966-1988) Orde Baru.

Ia malah mendirikan Partai Pilihan Rakyat pada tahun 1999. Kemudian mendeklarasikan Partai Kemerdekaan untuk ikut Pemilu 2004.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News

Ikuti terus berita terhangat dari Beritasatu.com via whatsapp

Bagikan

BERITA TERKAIT

Kapolri Benarkan Pilot Susi Air Kapten Philips Disandera KKB Papua

Kapolri Benarkan Pilot Susi Air Kapten Philips Disandera KKB Papua

NEWS
Kapolri: Pilot dan Penumpang Susi Air yang Diamankan KBB Papua Sedang Dicari

Kapolri: Pilot dan Penumpang Susi Air yang Diamankan KBB Papua Sedang Dicari

NEWS
Gempa Turki, 104 WNI Tak Punya Tempat Tinggal Layak dan Segera Dievakusi ke Ankara

Gempa Turki, 104 WNI Tak Punya Tempat Tinggal Layak dan Segera Dievakusi ke Ankara

NEWS
Dubes RI: Gempa Turki, Ibu dan 2 Anak dari Indonesia Hilang Kontak

Dubes RI: Gempa Turki, Ibu dan 2 Anak dari Indonesia Hilang Kontak

NEWS
Erick Thohir Jelaskan ke Jokowi Simbol Baju Banser yang Dipakainya Saat Puncak 1 Abad NU

Erick Thohir Jelaskan ke Jokowi Simbol Baju Banser yang Dipakainya Saat Puncak 1 Abad NU

NEWS
Video Membeludaknya Warga Nahdliyin di Puncak 1 Abad NU

Video Membeludaknya Warga Nahdliyin di Puncak 1 Abad NU

NEWS

BERITA LAINNYA

Loading..
ARTIKEL TERPOPULER





Foto Update Icon