Aksi Telanjang 10 Turis Eropa, Diyakini Penyebab Gempa Hebat Kinabalu
Gempa Sabah yang terjadi pada Jumat kemarin, telah menelan beberapa korban meninggal.
Penulis: Andreas Eko Prasetyo | Editor: Nani Rachmaini
lihat foto
TRIBUNJAMBI.COM - Gempa Sabah yang terjadi pada Jumat kemarin, telah menelan beberapa korban meninggal.
Gempa yang terjadi di negara Singapura tersebut, diklarifikasi oleh Menteri Negara Tan Sri Joseph Pairin Kitingan disebabkan oleh kelakuan 10 wisatawan Eropa yang telanjang di Gunung Kinabalu bulan lalu.
Berbicara kepada wartawan, Sabtu, dia mengatakan tragedi terjadi atas tindakan 10 orang Eropa yang katanya tidak menghormati adat istiadat setempat.
Dia meminta pelaku untuk dibawa ke pengadilan, untuk dikenai sanksi biaya, Mail Online Melayu melaporkan.
"Apakah orang lain percaya ini atau tidak, itu apa yang kita Penduduk Sabah percaya. Ketika gempa terjadi, itu seperti keyakinan kita," katanya.
"Ini adalah gunung suci dan Anda tidak dapat menanggapinya secara ringan," tambahnya.
Pada tanggal 30 Mei, gambar lima pria telanjang di gunung muncul di media sosial, diikuti oleh gambar dari 10 wisatawan termasuk empat wanita yang membuka baju di dekat puncak selatan Gunung Kinabalu, The Star melaporkan.
Penduduk Sabah mencerca gambar itu, karena mereka menganggap itu gunung suci.
Direktur Taman Nasional Sabah, Datuk Jamili Nais mengatakan empat perempuan dan enam laki-laki telah berpisah dari kelompok mereka dan pergi ke puncak selatan.
Turis mengabaikan peringatan dari pemandu gunung mereka, dan malah menyebut pemandu mereka bodoh dan menyuruhnya untuk pergi.
Perkataan bodoh dilontarkan turis tersebut kepada pemandu gunungnya, di saat pemandu memohon kepada 10 turis itu untuk berhenti karena mereka melepas semua pakaian mereka dan berpose untuk foto.
