SOLOPOS.COM - Polisi mengabadikan kebakaran mobil Nissan Serena di Jl. Ahmad Yani, Pabelan, Sukoharjo, Senin (9/3/2015). (Reza Fitriyanto/JIBI/Solopos)
Kebakaran di Sukoharjo kali ini menimpa sebuah mobil. Mobil yang hendak diperbaiki itu sudah terbakar sebelum sampai di bengkel.
Solopos.com, SUKOHARJO — Sebuah mobil Nissan Serena tiba-tiba terbakar saat melintas di Jl. Ahmad Yani, Dukuh Mendungan, Pabelan, Kartasura, Sukoharjo, Senin (9/3/2015) siang pukul 13.45 WIB.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun butuh waktu 15 menit untuk memadamkan api yang membakar mobil bernomor polisi B 223 NP itu. Diduga, mobil tersebut terbakar akibat korsleting.
Kapolsek Kartasura, AKP Anggono, mengatakan sebelum kebakaran mobil tersebut memang sudah mengalami kerusakan. Pemiliknya, Irsadun, 39, warga Desa Gladagsari, Kecamatan Ampel, Boyolali, hendak membawa mobil ke bengkel di Mendungan, Pabelan. Sayangnya, sebelum sampai di bengkel, mobil itu sudah terbakar.
“Jarak dengan bengkelnya sudah dekat. Tapi mobil mengalami percikan di bagian kanan bawah mobil,” ungkap Anggono ketika dihubungi Solopos.com melalui telepon, Senin (9/3/2015).
Meskipun api bisa dipadamkan dalam waktu 15 menit, kejadian ini sempat mengakibatkan kemacetan lalu lintas di Jl. Ahmad Yani. Padahal, jalur utama di barat perbatasan Kota Solo ini setiap hari dilalui bus dan kendaraan berat.
Arus lalu lintas di jalan yang menghubungkan Solo-Kartasura itu pun mengular hingga lebih dari 3 kilometer. Untuk mengatasi makin parahnya kemacetan, arus kendaraan dialihkan, yaitu pengendara dari arah barat harus berbagi dengan pengendara dari arah timur.
Sedangkan untuk memadamkan mobil yang terbakar, Anggono memanggil mobil pemadam kebakaran. “Ada tiga pemadam kebakaran yang datang, tapi yang digunakan hanya satu,” ungkapnya. Anggono juga mengatakan ia sedang berpatroli di daerah Goro Assalam saat kejadian. Sehingga ia bisa langsung menuju ke TKP (Tempat Kejadian Perkara).