ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

Kabinet Jokowi Harus Jaga Kestabilan dan Kepastian Investasi

Sabtu, 25 Oktober 2014 | 16:06 WIB
H
YD
Penulis: Hiz | Editor: YUD
Presiden RI Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla menjawab pertanyaan wartawan di halaman Wisma Negara, Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (23/10) malam. Presiden Joko Widodo memastikan susunan kabinetnya sudah final. Namun, Jokowi masih menunggu balasan surat dari DPR untuk mengumumkan susunan kabinetnya.
Presiden RI Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla menjawab pertanyaan wartawan di halaman Wisma Negara, Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (23/10) malam. Presiden Joko Widodo memastikan susunan kabinetnya sudah final. Namun, Jokowi masih menunggu balasan surat dari DPR untuk mengumumkan susunan kabinetnya. (Suara Pembaruan/Joanito De Saojoao)

Jakarta - Ketua Komite Tetap Energi dan Pertambangan Kamar Dagang Indonesia Poltak Sitanggang meminta kabinet yang akan dibentuk Presiden Joko Widodo tidak hanya bisa menjaga kestabilan ekonomi politik. Tetapi juga kepastian investasi.

Menurut Poltak, kestabilan ekonomi politik saja tidak bisa menjamin adanya kepastian investasi. Dia mengambil contoh terhadap sepuluh tahun pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono yang ekonomi politiknya relatif stabil namun memiliki ketidakpastian investasi.

"Karena pada era SBY pejabatnya sarat kepentingan. Jaman Soeharto lebih terkendali, lebih terukur, lebih simpel. SBY, kelihatannya saja simpel tetapi tidak simpel sehingga muncul ketidakpastian," katanya di Bulungan, Jakarta Selatan, Sabtu (25/10).

Sebab pada era SBY, tambah Poltak, pejabat yang mengelola operasional sarat kepentingan sehingga dapat mempengaruhi suasana investasi.

ADVERTISEMENT

Poltak mengambil contoh kebijakan Master Plan Percepatan Pembangunan Ekonomi (MP3Ei) yang dinilainya tidak berjalan dengan baik pada zaman kekuasaan SBY. Poltak menilai kebijakan tersebut adalah tidak bijak karena hanya untuk menina-bobokan bangsa.

"Kita kembali kepada industri hilirisasi. Pada saat smelter berdiri itu tidak ada listrik untuk menggunakannya. Akhirnya kita membuat power plan (pembangkit) kita sendiri," ujarnya.

Ketika Poltak menanyai permasalahan tersebut kepada pejabat, Poltak mengungkapkan pejabat tersebut menjawab soalah-olah segalanya berjalan dengan baik. "Padahal itu kebohongan publik," imbuhnya.

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Mineral Indonesia itu berharap, Jokowi yang notabene berlatar pengusaha, dapat mengerti permasalahan ekonomi di Indonesia saat ini.

Poltak tidak mempermasalahkan apakah nanti kabinet Jokowi diisi oleh nama-nama menteri yang berasal dari parpol atau profesional murni. Yang terpenting, tegas Poltak, figur terpilih harus memiliki hati nurani yang tidak hanya mementingkan segelintir pengusaha, tetapi juga masyarakat kebanyakan.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News

Ikuti terus berita terhangat dari Beritasatu.com via whatsapp

Ikuti Berita-Berita Ekonomi Terkini Hanya di IDTV

Bagikan

BERITA TERKAIT

Demokrat Pasang Badan Pastikan Jokowi Soft Landing Akhiri Masa Jabatan Oktober 2024

Demokrat Pasang Badan Pastikan Jokowi Soft Landing Akhiri Masa Jabatan Oktober 2024

NASIONAL
Jokowi Naikkan Tunjangan Pegawai BNPP, Tertinggi Dapat Rp 29 Juta

Jokowi Naikkan Tunjangan Pegawai BNPP, Tertinggi Dapat Rp 29 Juta

NASIONAL
Kadin Proyeksikan Perdagangan ke Tiongkok Bullish pada Semester II 2024

Kadin Proyeksikan Perdagangan ke Tiongkok Bullish pada Semester II 2024

EKONOMI
Di Depan Pengusaha Dunia, Kadin Tegaskan Ekonomi Indonesia Kuat Hadapi Krisis Timur Tengah

Di Depan Pengusaha Dunia, Kadin Tegaskan Ekonomi Indonesia Kuat Hadapi Krisis Timur Tengah

EKONOMI
Presiden Jokowi Sebut Praktik Pencucian Uang dalam Aset Kripto Capai Rp 139 Triliun

Presiden Jokowi Sebut Praktik Pencucian Uang dalam Aset Kripto Capai Rp 139 Triliun

EKONOMI
Berlebaran di Medan, Jokowi Salat Jumat, Bagikan Kaus, dan Bermain dengan Cucu

Berlebaran di Medan, Jokowi Salat Jumat, Bagikan Kaus, dan Bermain dengan Cucu

NUSANTARA

BERITA LAINNYA

Loading..
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ARTIKEL TERPOPULER





Foto Update Icon
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT

B-FILES


Mudik Lebaran 2024: Fenomena Migrasi, Kesiapan Infrastruktur, dan Perputaran Uang

Opini Text

Anak Blasteran

Anak Blasteran

Paschasius HOSTI Prasetyadji