Sering Disebut Ahok, Yani Tak Kepikiran Jadi Wagub

Sarwo Handayani
Sumber :
VIVAnews - Pelaksana Tugas (Plt.) Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, belakangan sering menyebut nama Sarwo Handayani sebagai sosok yang cocok dan ideal untuk menjadi wakilnya. Yani merupakan Deputi Gubernur Tata Ruang dan Lingkungan Hidup Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Mendag Imbau Masyarakat Tak Perlu Khawatir soal Pelemahan Rupiah

Pegawai Negeri Sipil (PNS) itu mengaku merasa tersanjung karena Ahok, sapaan akrab Basuki, telah sempat terpikir memberikan dia kepercayaan untuk menduduki jabatan tertinggi ke-2 di pemerintahan Ibu Kota itu.
PSSI Buka Suara soal Nilai Kontrak Shin Tae-yong di Timnas Indonesia hingga 2027

"Rasanya Pak Ahok itu sering sekali menyebut-nyebut nama stafnya. Tapi saat nama saya disebut harus mendampinginya menjadi Wakil Gubernur, saya berterimakasih. Saya merasa tersanjung dan sangat diapresiasi, karena saya yang berasal dari kalangan PNS, diminta untuk mendampingi," ujar Yani, di ruangan kerjanya, di lantai 4 Gedung Blok G Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jum'at, 24 Oktober 2014.
Kasus Remaja Perempuan 16 Tahun Ditemukan Tewas di Dalam Hotel, Polisi Tangkap 2 Pria

Meski demikian, dia hanya sebatas mengapresiasi dan berterimakasih atas beberapa pernyataan Ahok yang menganggap dirinya sebagai sosok calon Wagub yang ideal. Pasalnya, hingga saat ini dia sama sekali tidak pernah melakukan persiapan atau bahkan berpikir untuk masuk ke dunia politik agar jalannya untuk menduduki jabatan DKI-2 semakin mulus.

"Waktu saya terus berkejaran dengan pekerjaan yang harus diselesaikan. Terus terang tanggung jawab saya banyak sekali. Saya lebih berkonsentrasi pada penyelesaian pekerjaan, sama sekali tidak ada yang dipersiapkan," ucap Yani.

Yani dilantik menduduki jabatan deputi gubernur oleh mantan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo pada tanggal 20 September 2013. Selama 2 tahun berperan membantu pimpinan eksekutif DKI merumuskan kebijakan, Yani menyatakan dirinya sudah mampu membiasakan diri dengan gaya Ahok dalam memimpin seluruh satuan kerja di Pemprov DKI.

Seperti diketahui, Ahok dikenal sebagai sosok pemimpin yang tegas dan tak ragu untuk menunjukkan emosinya saat menemui bawahannya yang tidak bekerja dengan benar.

"Saya bertugas menindaklanjuti apa kebijakan yang dikeluarkan oleh beliau, kemudian cari terobosan supaya kebijakan itu tidak melanggar aturan. Ini sudah berjalan selama 2 tahun, jadi saya sudah terbiasa. Saya jadi enggak takut dimarahi karena mungkin saya ini sudah berperan sebagai ibunya ya di Pemprov DKI," ujar Yani sambil sedikit tertawa. (ren)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya