Jerusalem (ANTARA News) - Puluhan ribu warga Palestina berunjuk rasa mendukung Gaza, Senin, saat berkumpul untuk berdoa di Masjid Al Aqsa, Jerusalem.

Polisi menyebutkan jumlah jamaah 45.000 orang sedangkan koresponden AFP mengatakan banyak di antara demonstrasng berpakaian kaos hitam bertuliskan slogan "Gaza, mendukung Anda adalah Hari Raya kita" dan "Kita semua Gaza."

Lainnya mengenakan T-shirt menyatakan dukungan kepada sayap bersenjata HAMAS, Ezzedine al-Qassam.

Di antara massa ada anak-anak di bahu seseorang sambil memegang satu senjata plastik.

"Culik lebih banyak tentara!" teriak mereka. "Darah kami untuk Gaza."

Polisi menjauhkan diri dari kerumunan yang segera tersebar tanpa insiden, kata koresponden.

Kekerasan yang sedang berlangsung di Gaza telah meningkatkan ketegangan di Tepi Barat dan Jerusalem.

Demonstran bentrok tiap malam dengan polisi dan tentara Israel, kata koresponden AFP.

Angka yang diterbitkan oleh badan kemanusiaan PBB (OCHA) pada akhir pekan menunjukkan 11 warga Palestina telah tewas dan sekitar 600 terluka dalam bentrokan sejak 23 Juli.

Sepuluh dari mereka, termasuk remaja, ditembak mati oleh pasukan Israel, sementara yang lain dibunuh oleh seorang pemukim Israel, katanya.

Semalam, demonstran pelempar batu berhadapan dengan pasukan negara Yahudi itu sampai fajar di Yatta, di Tepi Barat selatan, dengan tiga terluka oleh tembakan dan tiga lainnya ditangkap, kata sumber-sumber keamanan Palestina.

Sejauh ini, 135 orang telah didakwa mengganggu ketenangan dalam beberapa pekan protes.

Protes marah juga tersebar di kota-kota Arab di Israel, dan polisi melakukan hampir seribu penangkapan, kata Samri.

(Uu.H-AK/

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014