Gorontalo (ANTARA News) - Salah seorang mahasiwa pada salah satu perguruan tinggi di Kota Gorontalo, yang sedang mengumpulkan sumbangan buat korban Jalur Gaza, Palestina, terluka dalam insiden massa yang mengamuk.

Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Kota Gorontalo, AKP Anib Bastian mengatakan pihaknya belum mengantongi nama dari korban tersebut, namun dirinya menjelaskan bahwa kejadian berawal saat massa dengan mengendarai tiga buah kendaran roda empat, jenis truk mendatangi Taman Kota Gorontalo.

Kedatangan ratusan massa bertujuan hendak membalas dendam atas perampasan sepeda motor yang dialami oleh salah seorang dari mereka.

"Peristiwa perampasan sepeda motor tersebut tejadi di Taman Kota Gorontalo," kata Anib

Massa dari wilayah Kecamatan Suwawa itu kata Anib mengamuk di Taman Kota Gorontalo dan secara kebetulan ada sejumlah mahasiswa yang sedang menggalang sumbangan bagi korban jalur Gaza, Palestina di tempat itu.

Anib menambahkan,salah seorang mahasiswa kemudian menjadi korban pemukulan dan mengalami luka di beberapa bagian tubuh.

"Kita masih menunggu hasil visum," kata Anib.

Saat ini, kata Anib, pihaknya masih mengembangkan kasus tersebut dan sudah menahan delapan orang yang diduga telibat dalam amuk massa itu.

Selain itu juga, tambah Anib pihaknya telah mengamankan lima buah senjata tajam jenis parang, serta satu kendaraan beroda empat jenis truk.

"Para pelaku bisa kita kenakan pasal terkait penganiayaan sesuai dengan KUHP," ujar Anib. (*)

Pewarta: Wahiyudin Mamonto
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014